CARA MEMBUAT IKLAN ADMOB

Kali ini saya akan membimbing Anda beserta tampilan gambar screenshot hasil dari pembuatan secara bertahap.
Setelah akun Admob Anda terdaftar, kini memulainya yaitu membuat unit iklan yang akan dipasang pada Aplikasi Anda nantinya. Pada akun Admob, pilih monetize tab. Amati proses dan pembahasannya yaitu :
1.
Search for you app
yang dimaksud ialah bila Anda sudah mempunyai aplikasi yang sudah terdaftar di Playstore sebelumnya, Anda bisa menambahkan aplikasi Anda untuk pengaplikasian iklan Admob
yang dimaksud ialah bila Anda sudah mempunyai aplikasi yang sudah terdaftar di Playstore sebelumnya, Anda bisa menambahkan aplikasi Anda untuk pengaplikasian iklan Admob
2.
Add your app manually
yang dimaksud ialah bila Anda belum ada aplikasi yang terdaftar di Playstore (akun/pengguna baru), Anda bisa menambahkan iklan Anda di aplikasi, nantinya bisa di share/bagikan di media dengan promosi sendiri (belum dipublikasi secara menyeluruh ke pengguna)
yang dimaksud ialah bila Anda belum ada aplikasi yang terdaftar di Playstore (akun/pengguna baru), Anda bisa menambahkan iklan Anda di aplikasi, nantinya bisa di share/bagikan di media dengan promosi sendiri (belum dipublikasi secara menyeluruh ke pengguna)
Dalam bahasan akun/pengguna baru, silahkan pilih add your app manually.
Masukkan Nama Aplikasi Anda dan isikan platform sesuai dengan pembuatan
aplikasi.
Langkah
selanjutnya pengoptimalan unit iklan Admob.
Pembuatan iklan Banner biasanya muncul terletak di bagian atas atau bawah secara horisontal.
Ad Type adalah kategori iklan berupa text/tulisan dan image/gambar, Anda bisa memilih dengan mencentang salah satu atau keduanya.
Automatic refresh adalah pemunculan iklan baru setiap beberapa detik sesuai pengaturan waktu, dengan cara mencentang Refresh rate dan memasukkan angka detik di antara 30-120 detik
Secara detail Anda bisa menyimak video tutorialnya.
Pembuatan iklan Banner biasanya muncul terletak di bagian atas atau bawah secara horisontal.
Ad Type adalah kategori iklan berupa text/tulisan dan image/gambar, Anda bisa memilih dengan mencentang salah satu atau keduanya.
Automatic refresh adalah pemunculan iklan baru setiap beberapa detik sesuai pengaturan waktu, dengan cara mencentang Refresh rate dan memasukkan angka detik di antara 30-120 detik
Secara detail Anda bisa menyimak video tutorialnya.
Bila ingin menambah iklan, klik create another unit
Dibawah ini, adalah penambahan iklan dalam bentuk iklan Interstitial,
dimana iklan ini muncul secara full layar dengan tampilan grafis yang berbeda
dan menarik tentunya.
Pengaturan dan cara mengelolanya pun mirip dengan pengaturan iklan Banner.
Pengaturan dan cara mengelolanya pun mirip dengan pengaturan iklan Banner.
Iklan selesai di buat, klik done tampak seperti gambar di bawah ini.
Bila ingin mengetahui secara detail dan tahapnya tidak meloncat mengenai
cara daftar Admob, berikut ini saya berikan tutorial berupa video di bawah ini,
selamat menyimak!
INFO
SEMAKER
Wednesday,
May 18, 2016
Cara membuat
aplikasi sederhana beriklan Admob menggunakan Android studio, adapun
perlengkapan saya laptop ram 2 giga. Spesifikasi laptop saya sangatlah rendah
mengingat launch apk yang dijalankan sangat berat. Disisi lain saya disini
ingin mendapatkan hasil Apk saja, selanjutnya saya akan menggunakan Youwave
untuk mencoba aplikasi hasil Apk atau langsung dijalankan ke Smartphone
langsung. Dalam hal ini, banyak opsi yang dilakukan.
Tentu bagi pemula, sangatlah penting untuk belajar coding tentang bahasa pemrograman. Awalnya saya menggunakan Program Eclipse, namun saat ini peran Android Studio sudah update dengan tools Google. Demikian selengkapnya saya akan ulas kenapa dengan Android Studio.
Untuk itu sebagai awal pembelajaran, saya akan memberikan contoh tutorial Aplikasi Admob sederhana menggunakan Android Studio. Kurang lebih hasilnya seperti di gambar dibawah ini.
Tentu bagi pemula, sangatlah penting untuk belajar coding tentang bahasa pemrograman. Awalnya saya menggunakan Program Eclipse, namun saat ini peran Android Studio sudah update dengan tools Google. Demikian selengkapnya saya akan ulas kenapa dengan Android Studio.
Untuk itu sebagai awal pembelajaran, saya akan memberikan contoh tutorial Aplikasi Admob sederhana menggunakan Android Studio. Kurang lebih hasilnya seperti di gambar dibawah ini.
Simak ulasan video dibawah ini :
Secara rinci saya akan mendeskripsikan hasil SS video di bawah ini.
Sebelumnya kita persiapkan terlebih dahulu kode Iklan yang Anda buat di Akun Admob, seperti contoh saya akan mengambil kode Iklan berupa iklan Banner.
Buka monetize tab, lalu pilihlah Aplikasi Admob Anda :
Selanjutnya pilihlah banner, seperti contoh yang saya ambil dibawah ini :
Lalu copy kode unit Iklan pada Banner Admob, tampak seperti dibawah ini :
Paste sementara di notepad, lalu buka Android Studio. Lalu pilih Start a new Android Studio project, tampak seperti gambar dibawah ini.
Lalu Anda akan masuk Configure your new project, masukkan Application name (disini saya mengisi secara default) next.
Lalu akan
masuk tahap selanjutnya form factor your app klik next.
Pilih
tampilan Blank activity lalu Next
Pada form
Customize the activity (default saja). Lalu klik Finish. Selanjutnya akan masuk
pada projectnya.
Setelah
masuk di form project, pastikan Anda sudah menginstall Google Repository di SDK
Manager. Tampak seperti gambar dibawah ini.
Langkah awal
memulai, klik bulid.gradle pada side kiri. Lalu tambahkan perintah compile
seperti berikut
compile
'compile com.google.android.gms:play-services-ads:8.4.0'
lalu
sinkronisasikan.
Langkah
selanjutnya pilih Strings.xml pada side kiri
app>res>values>strings.xml
Tambahkan
perintah kode unit Iklan Banner Admob Anda disini :
<string
name="banner_ad_unit_id">ca-app-pub-6450338255016532/4306878202</string>
Langkah
selanjutnya, pilih activity_main.xml pada side kiri app>res>layout>activity_main.xml
Tambahkan
perintah kode :
xmlns:ads="http://schemas.android.com/apk/res-auto"
dan perintah
berikut :
<com.google.android.gms.ads.AdView
android:id="@+id/adView"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_centerHorizontal="true"
android:layout_alignParentBottom="true"
ads:adSize="BANNER"
ads:adUnitId="@string/banner_ad_unit_id">
</com.google.android.gms.ads.AdView>
android:id="@+id/adView"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_centerHorizontal="true"
android:layout_alignParentBottom="true"
ads:adSize="BANNER"
ads:adUnitId="@string/banner_ad_unit_id">
</com.google.android.gms.ads.AdView>
Langkah
selanjutnya menambah perintah di file Java, pada side kiri pilih
app>java>com.....>MainActivity
import
com.google.android.gms.ads.AdView;
import
com.google.android.gms.ads.AdRequest;
dan perintah
berikut :
AdView
mAdView = (AdView) findViewById(R.id.adView);
AdRequest adRequest = new AdRequest.Builder().build();
mAdView.loadAd(adRequest);
mAdView.loadAd(adRequest);
Setelah
perintah semua dimasukkan, langkah terakhir adalah membuat
keystore pada Android Studiosehingga menghasilkan Apk. Pada menu
tab pilih Build>Generated Signed Apk...
Tampak
seperti gambar dibawah ini lalu next
lalu finish.
Muncul hasil
seperti dibawah ini.
Sekian dari
cara membuat aplikasi sederhana disertai Admob menggunakan Android Studio, bila
ada pertanyaan silahkan tinggalkan komentar.
Yang perlu
diperhatikan adalah spesifikasi komputer memang berpengaruh terhadap kecepatan
loading saat pembuatan project.
Ada beberapa
versi Android Studio, namun saya menggunakan Android Studio versi 1.3.1 Build
141.2135290 karena cocok dengan spek laptop rendah saya yaitu Ram 2 gb.
Dan saya
menggunakan platform Android dengan versi kitkat.
Untuk mencoba
aplikasi hasil Apk ini, yaitu dengan cara menggunakanaplikasi Youwave atau Anda juga bisa mencobanya
dengan menggunakan Smartphone.
Komentar
Posting Komentar